Geograf – Bagi yang sedang mencari pekerjaan dan ingin melamar pekerjaan, maka wajib mengetahui tentang cara membuat cover letter dengan baik dan benar. Cover letter sendiri merupakan sebuah surat yang dilampirkan ketika ingin melamar pekerjaan di sebuah perusahaan.
Cover letter sering dilampirkan dan dikirim bersamaan dengan dokumen pendukung lainnya, seperti CV, portofolio, FC KTP, FC KK, Surat Sehat, SKCK, dan dokumen lainnya. Lantas apa isi yang disampaikan pada cover letter?. Cover letter sendiri berisikan informasi seputar ketertarikan pelamar untuk bekerja di sebuah perusahaan, kualifikasi yang sesuai dengan formasi yang dilamar, serta informasi terkait formasi tersebut.
Hal tersebut dapat menarik perhatian dari pihak rekrutmen perusahaan, maka buatlah cover letter dengan isi yang baik dan juga benar. Namun bagaimana cara membuat cover letter untuk melamar pekerjaan dengan isi yang baik dan benar?. Bagi yang belum mengetahuinya, berikut ini diberikan informasi seputar tips cara membuat cover letter secara baik dan benar supaya dapat menarik perhatian pihak rekrutmen.
Cara Membuat Cover Letter Yang Menarik Perhatian Rekrutmen
Penting bagi para pelamar untuk melakukan riset seputar posisi dan perusahaan yang ingin dilamar sebelum menuliskan cover letter. Jika sudah memahami hal tersebut, nantinya dapat dengan mudah menulis hal dasar seperti perkenalan diri sampai kepada inti surat. Lantas hal – hal apa saja yang harus disematkan di dalam cover letter? Untuk segera mengetahuinya simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Informasi Data Diri Yang Lengkap
Hal pertama yang harus diperhatian yaitu pada bagian heading cover letter, pelamar harus menuliskan informasi dirinya. Informasi tersebut bisa dimulai dari nama, alamat email, kontak yang bisa dihubungi, serta posisi yang ingin dilamar.
Informasi diri yang dimasukkan ke dalam cover letter harus sesuai dengan informasi yang terdapat di CV pelamar guna menunjukkan konsistensi dari informasi tersebut. Berikut ini adalah contoh bagian heading cover letter yang bisa diikuti.
Nama Lengkap : Sueb Agra Pranajaya
Posisi Yang Dilamar : Social Media Specialist
Nomor HP : 08112233123
Alamat Email : agrasueb@gmail.com
Nama dan Alamat Penerima
Untuk pembuka cover letter dapat menyertakan informasi nama serta alamat penerima dari perusahaan yang dituju. Jika pelamar tidak mengetahui informasi secara jelasnya siapa nama penerima tersebut, cukup dengan menuliskan departemen HRD dari perusahaan yang akan dilamar.
Pelamar juga diwajibkan untuk menuliskan alamat perusahaan secara lengkap dengan memasukkan tanggal saat surat lamaran dibuat. Berikut ini contoh format yang bisa diikuti.
Jakarta, 18 Juli
Kepada Yth. Bapak/Ibu
HRD PT Barra Raya Jaya
Gedung Citap Tower II, lantai 14, Jalan Jayatri II Kav. 21, Jakarta
Salam Pembuka
Tahap selanjutnya, jangan lupa untuk menambahkan tulisan salam pembuka. Dengan menuliskan salam pembuka tersebut bertujuan untuk menunjukkan rasa hormat pada pihak rekrutmen perusahaan. Contoh salam pembuka pada surat lamaran yang sering digunakan ialah Salam Hormat, Dengan Hormat.
Paragfraf Pembuka
Bagian paragraf pembuka dapat diisi dengan memperkenalkan diri secara singkat. Untuk paragraf awal dapat disertakan dari mana pelamar mengetahui atau memperoleh informasi terkait lowongan pekerjaan yang ingin dilamar.
Lalu dilanjutkan dengan menyebutkan formasi pekerjaan yang akan dilamar serta memberikan alasan mengapa tertarik bergabung dengan perusahaan tersebut. Berikut ini adalah contoh tulisan dari paragraf pembuka:
Perkenalkan nama saya Sueb Agra Pranajaya dengan ini bermaksud untuk mengajukan lamaran kerja pada Bapak/Ibu HRD PT Barra Raya Jaya untuk menempati posisi Social Media Specialist. Lamaran pada pekerjaan ini saya ketahui melalui informasi lowongan pekerjaan yang disebarluaskan pada Linkedln.
Saya tertarik untuk dapat segera bergabung dengan perusahaan Bapak/Ibu karena PT Barra Raya Jaya dapat menjadi tempat untuk saya mengembangkan kemampuan yang dimiliki.
Sebutkan Kompetensi Diri dan Pengalaman Kerja
Setelah itu, pelamar dapat menceritakan pengalaman kerja dan kompetensi yang dimiliki. Hal ini bisa memuat kemampuan yang sesuai dengan posisi pekerjaan yang akan dilamar. Wajib untuk menuliskan hal ini lantaran supaya menjadi pertimbangan besar bagi pihak rekrutmen dalam memproses ke tahapan selanjutnya.
Namun jika belum memiliki pengalaman kerja, pelamar dapat menuliskan pengalaman magang, organisasi di lingkup kampus, hingga pengalaman kepanitiaan atau event yang pernah diikuti.
Di samping itu, pelamar juga disarankan untuk menulis kemampuan yang dikembangkan semasa mengikuti organisasi yang bisa menjadi nilai tambah bagi pihak rekrutmen. Poin tersebut dapat ditulis di dalam satu hingga dua paragraf. Pastikan kembali penulisannya tidak bertele – tele, sehingga pihak rekrutmen dapat langsung memahami maksud tulisan dari pelamar.
Berikut ini adalah contohnya yang bisa diikut:
Saya memiliki pengalaman sebagai Social Media Specialist selama 1 tahun pada perusahaan PT Abura Media sehingga berpengalaman dalam mengelola media sosial seperti TikTok, Instagram, Twitter, hingga Facebook.
Saya selalu mengikuti trend terbaru yang sedang ramai dibicarakan terutama pada media sosial TikTok. Selain itu juga saya memiliki kemampuan dalam menggunakan tools Canva, Google Analytics, Instagram Insights, serta Hootsuite Insights yang sering digunakan dalam posisi pekerjaan ini.
Selama 1 tahun saya bekerja pada perusahaan sebelumnya, saya berhasil meningkatkan engagement pada akun media sosial TikTok milik perusahaan yang berpengaruh dalam meningkatknya penjualan produk melalui media sosial TikTok. Oleh karena itu posisi Social Media Specialist ini sangat cocok dengan pengalaman serta komptensi saya.
Paragraf Penutup
Bagian terakhir yaitu jangan lupa untuk menggunakan kalimat penutup. Buatlah kalimat penutup yang berkesan dari cover letter yang sudah dibuat sebelumnya. Serta jangan lupa untuk mengucapkan kata terima kasih. Berikut ini adalah contoh kalimat penutup yang bisa diikuti:
Demikian surat lamaran kerja yang saya buat, besar harapan saya untuk dapat diberikan kesempatan pada tahapan seleksi selanjutnya. Sehingga saya bisa menjelaskan potensi dan kemampuan saya secara terperinci.
Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
Tanda Tangan dan Nama Lengkap
Pada bagian akhir surat lamaran, untuk menutup cover letter dapat membubuhkan tanda tangan dan juga nama lengkap pelamar. Tulisan ini biasa dicantumkan pada sisi pojok sebelah kanan surat. Berikut ini contoh penulisannya:
Hormat saya,
(tanda tangan)
Sueb Agra Pranajaya
Lampiran
Yang terakhir ini merupakan hal terpenting yang tidak boleh terlewatkan selain cover letter, yaitu lampiran atau dokumen pendukung. Pelamar dapat melampirkan beberapa dokumen pendukung lainnya yang biasa digunakan untuk melamar pekerjaan seperti CV, portofolio, sertifikat pelatihan, serta hal lainnya yang dapat mendukung terbuktinya kompetensi yang dimiliki pelamar.
Jika seluruh dokumen sudah siap, maka dokumen – dokumen tersebut dapat dijadikan ke dalam satu file PDF dengan tujuan supaya memudahkan pihak rekrutmen dalam melakukan screening pelamar.
Demikianlah informasi yang dapat disampaikan seputar cara membuat cover letter dengan baik dan benar guna melamar pekerjaan. Semoga dengan informasi tersebut pembaca sekalian yang sedang melamar pekerjaan dengan menggunakan contoh tulisan di atas dapat segera diterima pada posisi pekerjaan yang dilamar.