Pengertian Anak Menurut Who: Definisi dan Penjelasan Lengkap Menurut Ahli

Anak merupakan anugerah yang tak ternilai bagi setiap orang tua. Mereka adalah generasi penerus bangsa yang akan membawa perubahan di masa depan. Namun, untuk memastikan bahwa anak-anak tumbuh dan berkembang dengan baik, perlu adanya pemahaman yang mendalam tentang pengertian anak itu sendiri. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan definisi yang jelas dan komprehensif mengenai pengertian anak. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci pengertian anak menurut WHO, serta pentingnya pemahaman ini dalam menjaga kesejahteraan dan perkembangan anak.

Menurut WHO, anak adalah individu yang berusia antara 0 hingga 18 tahun. Definisi ini mencakup berbagai tahap perkembangan, mulai dari bayi yang baru lahir hingga remaja yang hampir dewasa. WHO juga menekankan bahwa masa kanak-kanak merupakan periode yang sangat penting dalam kehidupan seseorang, di mana anak-anak mengalami pertumbuhan fisik, perkembangan mental, dan sosialisasi yang signifikan.

Pentingnya pemahaman akan pengertian anak menurut WHO terletak pada upaya menjaga kesejahteraan dan perkembangan anak secara menyeluruh. Dalam usia dini, anak membutuhkan perhatian khusus dalam hal nutrisi, imunisasi, dan stimulasi yang tepat untuk mendukung pertumbuhan fisik dan kognitif mereka. Selain itu, pemahaman tentang pengertian anak juga membantu kita memahami hak-hak anak yang harus dihormati dan dilindungi.

WHO juga menggarisbawahi perlunya perlindungan anak dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi. Anak-anak memiliki hak yang sama dengan orang dewasa untuk hidup dengan aman, mendapatkan pendidikan yang layak, serta tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang sehat dan harmonis. Dengan pemahaman yang benar tentang pengertian anak, kita dapat berperan aktif dalam melindungi hak-hak mereka dan mencegah terjadinya pelanggaran terhadap anak.

Selain itu, pengertian anak menurut WHO juga mencakup aspek psikologis dan emosional. Anak-anak memiliki kebutuhan emosional yang perlu dipenuhi agar mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Kehadiran orang tua atau pengasuh yang peduli, kasih sayang, dan memberikan perhatian yang cukup sangat penting dalam membentuk kestabilan emosional anak. Dalam hal ini, pemahaman tentang pengertian anak membantu kita menyadari pentingnya memberikan perhatian dan dukungan yang sesuai dengan kebutuhan emosional mereka.

Baca Juga:  Pengertian Asas Kewarganegaraan

Selain itu, pemahaman yang benar tentang pengertian anak juga membantu kita dalam memahami perbedaan individual anak. Setiap anak memiliki karakteristik dan kebutuhan yang unik. Dalam menghadapi anak-anak, kita perlu memahami bahwa setiap individu memiliki potensi yang berbeda-beda. Dengan pemahaman ini, kita dapat memberikan pendekatan yang tepat dan dukungan yang sesuai untuk membantu anak-anak mencapai potensi terbaik mereka.

Dalam menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi dalam kehidupan anak-anak, pemahaman tentang pengertian anak menurut WHO menjadi dasar yang penting. Dengan memahami definisi yang jelas ini, kita dapat berperan aktif dalam menjaga kesejahteraan dan perkembangan anak-anak. Sebagai masyarakat, kita perlu bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak yang sehat, aman, dan bahagia.

Dalam kesimpulan, pengertian anak menurut WHO adalah individu yang berusia antara 0 hingga 18 tahun. Pemahaman ini penting dalam menjaga kesejahteraan dan perkembangan anak secara menyeluruh, serta melindungi hak-hak mereka. Dengan memahami pengertian anak, kita dapat memberikan perhatian dan dukungan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, serta menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak yang sehat dan bahagia. Semoga pemahaman ini dapat terus ditingkatkan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga generasi penerus bangsa dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Pengertian Anak Menurut WHO

1. Anak Menurut Perspektif WHO

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan anak sebagai individu yang berusia di bawah 18 tahun. Definisi ini mencakup masa kanak-kanak awal (0-5 tahun), masa kanak-kanak pertengahan (6-11 tahun), dan masa remaja (12-17 tahun). WHO mengakui pentingnya perlindungan dan perhatian khusus terhadap anak-anak karena mereka dianggap rentan dan membutuhkan perlindungan ekstra.

2. Perlindungan Hak Anak

WHO juga menekankan pentingnya perlindungan hak anak. Anak memiliki hak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang secara optimal. Mereka juga berhak mendapatkan perawatan kesehatan, pendidikan, dan perlindungan dari segala bentuk eksploitasi dan kekerasan. WHO berkomitmen untuk memastikan bahwa hak-hak ini terpenuhi dan anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Baca Juga:  Pengertian Teks Puisi

3. Pentingnya Peran Keluarga dan Masyarakat

Menurut WHO, keluarga dan masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam mendukung perkembangan anak. Keluarga harus memberikan lingkungan yang aman, penuh kasih sayang, dan stimulasi yang tepat bagi anak-anak. Masyarakat juga harus ikut bertanggung jawab dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak, seperti menyediakan akses ke pendidikan, perawatan kesehatan, dan kegiatan positif lainnya.

4. Anak sebagai Aset Bangsa

WHO juga menekankan pentingnya melihat anak sebagai aset bangsa. Anak-anak adalah generasi penerus yang akan membawa perubahan di masa depan. Oleh karena itu, investasi dalam kesehatan, pendidikan, dan perlindungan anak sangat penting untuk memastikan mereka dapat mengembangkan potensi mereka secara maksimal. Negara dan masyarakat harus berkomitmen untuk melindungi dan memajukan kesejahteraan anak-anak.

5. Tantangan dalam Perlindungan Anak

Meskipun ada upaya yang dilakukan untuk melindungi anak, masih ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah kemiskinan yang dapat menghambat akses anak-anak terhadap pendidikan dan perawatan kesehatan yang memadai. Selain itu, kekerasan terhadap anak juga masih menjadi masalah yang serius di banyak negara. Upaya yang lebih besar diperlukan untuk mengatasi tantangan ini dan memastikan perlindungan yang lebih baik bagi anak-anak.

Kesimpulan

Anak adalah individu yang berusia di bawah 18 tahun menurut definisi WHO. Mereka memiliki hak-hak yang perlu dilindungi dan dipenuhi agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Keluarga, masyarakat, dan negara memiliki peran penting dalam melindungi anak-anak dan menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan mereka. Meskipun masih ada tantangan yang harus diatasi, investasi dalam perlindungan anak adalah investasi yang sangat berharga untuk masa depan bangsa.

FAQs: Pengertian Anak Menurut WHO

1. Apa pengertian anak menurut World Health Organization (WHO)?

Menurut WHO, anak adalah individu yang berusia antara 0 hingga 18 tahun. Rentang usia ini mencakup masa kanak-kanak, masa remaja, dan awal dewasa muda.

Baca Juga:  Pengertian Kaidah: Definisi dan Penjelasan Lengkap Menurut Ahli

2. Mengapa WHO menggunakan rentang usia 0-18 tahun untuk mendefinisikan anak?

WHO menggunakan rentang usia 0-18 tahun karena masa ini dianggap sebagai periode perkembangan yang penting dalam kehidupan seseorang. Rentang usia ini mencakup masa pertumbuhan fisik, perkembangan mental, dan sosial yang signifikan bagi seorang individu.

3. Apa yang dimaksud dengan masa kanak-kanak menurut WHO?

Masa kanak-kanak menurut WHO adalah periode perkembangan anak yang berlangsung dari kelahiran hingga mencapai usia 10 tahun. Pada masa ini, anak mengalami pertumbuhan fisik yang pesat, perkembangan kognitif, dan pembentukan pola perilaku serta hubungan sosial.

4. Apa yang dimaksud dengan masa remaja menurut WHO?

Masa remaja menurut WHO adalah periode perkembangan yang dimulai pada usia 10 tahun dan berlanjut hingga mencapai usia 19 tahun. Pada masa ini, anak mengalami perubahan fisik, perkembangan identitas diri, eksplorasi emosi, serta pembentukan hubungan sosial yang lebih kompleks.

5. Bagaimana WHO mendefinisikan awal dewasa muda?

WHO mendefinisikan awal dewasa muda sebagai periode perkembangan yang dimulai pada usia 19 tahun dan berlanjut hingga mencapai usia 24 tahun. Pada masa ini, individu mulai mengalami transisi menuju kemandirian, memasuki dunia kerja atau pendidikan tinggi, serta mengembangkan tanggung jawab sosial yang lebih besar.

6. Mengapa penting untuk memahami pengertian anak menurut WHO?

Memahami pengertian anak menurut WHO penting karena ini dapat memberikan dasar yang jelas dalam merancang kebijakan, program, dan intervensi yang tepat untuk mendukung perkembangan dan kesejahteraan anak. Pengertian ini juga membantu memastikan bahwa hak-hak anak diakui dan dilindungi secara adekuat oleh pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait lainnya.

7. Bagaimana pengertian anak menurut hukum di Indonesia?

Di Indonesia, Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak mendefinisikan anak sebagai individu yang belum berusia 18 tahun. Definisi ini sejalan dengan pengertian anak menurut WHO.

Geograf

Geograf merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button