Pengertian Kerajaan Mataram Kuno

Pengertian Kerajaan Mataram Kuno

Kerajaan Mataram Kuno adalah salah satu kerajaan yang pernah berdiri di wilayah Nusantara pada masa lampau. Kerajaan ini dikenal sebagai salah satu kerajaan yang memiliki peradaban yang maju pada zamannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai pengertian Kerajaan Mataram Kuno, sejarah singkatnya, struktur pemerintahannya, kebudayaan, serta akhir dari keberadaan kerajaan ini.

Sejarah Singkat Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno memiliki sejarah yang panjang dan kompleks, tetapi untuk tujuan artikel ini, kita akan fokus pada poin-poin utama. Kerajaan ini pertama kali didirikan pada abad ke-8 Masehi oleh Rakai Pikatan. Pada masa pemerintahan Rakai Pikatan, Kerajaan Mataram Kuno berkembang pesat dan menjadi salah satu kerajaan terbesar di Nusantara.

Pada abad ke-9 Masehi, Kerajaan Mataram Kuno mencapai masa kejayaannya di bawah pemerintahan Rakai Walaing. Pada masa ini, wilayah kekuasaan Kerajaan Mataram Kuno meliputi wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sebagian Jawa Barat. Kerajaan ini juga dikenal karena kemajuan dalam bidang seni, sastra, dan arsitektur.

Struktur Pemerintahan
Dalam struktur pemerintahannya, Kerajaan Mataram Kuno diperintah oleh seorang raja yang memiliki kekuasaan mutlak. Di bawah raja, terdapat para bangsawan dan pejabat pemerintah yang membantu dalam menjalankan pemerintahan. Kerajaan Mataram Kuno juga memiliki delapan belas cabang pemerintahan yang disebut Asta Dasa Ratna yang terdiri dari pejabat tinggi, seperti patih, mantri, dan penghulu.

Kebudayaan
Kerajaan Mataram Kuno dikenal karena keberagaman kebudayaannya. Masyarakat Kerajaan Mataram Kuno menganut agama Hindu-Buddha, dan hal ini tercermin dalam seni, arsitektur, dan upacara keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat pada masa itu. Salah satu peninggalan kebudayaan Kerajaan Mataram Kuno yang terkenal adalah kompleks candi Prambanan yang merupakan salah satu situs Warisan Dunia UNESCO.

Baca Juga:  Pengertian Telepon

Akhir dari Keberadaan Kerajaan Mataram Kuno
Keberadaan Kerajaan Mataram Kuno mulai meredup pada abad ke-10 Masehi akibat serangan dari Kerajaan Sriwijaya dan saling konflik dari dalam. Pada abad ke-11 Masehi, Kerajaan Mataram Kuno akhirnya jatuh ke tangan Kerajaan Medang Kamulan yang kemudian memindahkan pusat pemerintahan ke Jawa Timur.

Kesimpulan
Dengan demikian, Kerajaan Mataram Kuno merupakan salah satu kerajaan terbesar dan terkuat di Nusantara pada masanya. Kerajaan ini meninggalkan banyak peninggalan sejarah dan kebudayaan yang masih dapat kita saksikan hingga saat ini. Melalui artikel ini, kita bisa mengapresiasi kejayaan dan keberagaman Kerajaan Mataram Kuno yang menjadi bagian penting dari sejarah Indonesia.

Kerajaan Mataram Kuno merupakan salah satu kerajaan yang pernah berdiri di wilayah Nusantara pada masa lampau. Kerajaan ini memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia, terutama dalam perkembangan budaya, agama, dan politik. Dalam artikel ini, kita akan mengulas lebih lanjut tentang pengertian, sejarah, struktur pemerintahan, dan warisan Kerajaan Mataram Kuno.

Sejarah Kerajaan Mataram Kuno

Kerajaan Mataram Kuno bermula pada abad ke-8 Masehi, di mana ia berdiri dengan kuat di Pulau Jawa. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Sailendra dan Sanjaya. Pada abad ke-9 hingga ke-10 Masehi, terjadi perpecahan di Kerajaan Mataram Kuno menjadi dua bagian, yaitu Mataram Hindu dan Mataram Buddha. Pada akhirnya, kerajaan ini runtuh pada abad ke-11 Masehi akibat serangan dari Kerajaan Kahuripan.

Struktur Pemerintahan

Kerajaan Mataram Kuno merupakan kerajaan Hindu-Buddha yang memiliki sistem pemerintahan yang kuat. Raja memegang kekuasaan tertinggi dalam kerajaan ini, dan ia dibantu oleh para bangsawan dan penasihat kerajaan. Di bawahnya, terdapat para petinggi militer, pejabat pemerintahan, serta rakyat jelata.

Baca Juga:  Pengertian Bahan Lunak Adalah

Struktur pemerintahan di Kerajaan Mataram Kuno juga didukung oleh sistem kerajaan feodal yang terdiri dari wilayah-wilayah kekuasaan yang diperintah oleh para bangsawan setempat. Selain itu, terdapat pula para pendeta dan biksu yang memiliki pengaruh kuat dalam melaksanakan ritus keagamaan dan upacara-upacara keagamaan di kerajaan ini.

Warisan Kerajaan Mataram Kuno

Kerajaan Mataram Kuno meninggalkan beragam warisan bersejarah yang masih dapat ditemui hingga saat ini. Salah satu warisan yang paling terkenal adalah kompleks candi di Prambanan dan Borobudur, yang menjadi salah satu situs warisan dunia menurut UNESCO. Selain itu, kerajaan ini juga menyumbangkan berbagai karya sastra, seni, dan arkeologi yang kaya akan makna dan nilai sejarah.

FAQ tentang Kerajaan Mataram Kuno

Apa yang dimaksud dengan Kerajaan Mataram Kuno?

Kerajaan Mataram Kuno merupakan salah satu kerajaan yang pernah berdiri di wilayah Nusantara pada masa lampau. Kerajaan ini memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia, terutama dalam perkembangan budaya, agama, dan politik.

Kapan Kerajaan Mataram Kuno berdiri?

Kerajaan Mataram Kuno berdiri pada abad ke-8 Masehi di Pulau Jawa. Ia mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Raja Sailendra dan Sanjaya.

Apa yang menjadi penyebab runtuhnya Kerajaan Mataram Kuno?

Kerajaan Mataram Kuno mengalami perpecahan pada abad ke-9 hingga ke-10 Masehi menjadi dua bagian, yaitu Mataram Hindu dan Mataram Buddha. Pada akhirnya, kerajaan ini runtuh pada abad ke-11 Masehi akibat serangan dari Kerajaan Kahuripan.

Geograf

Geograf merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button