Pengertian Tamattu

Tamattu merupakan salah satu jenis pelaksanaan ibadah haji yang dapat dipilih oleh jamaah yang ingin melaksanakan ibadah haji. Dalam ibadah haji, terdapat tiga opsi pelaksanaan yang dapat dipilih oleh jamaah, yaitu Tamattu, Ifrad, dan Qiran. Tamattu sendiri memiliki ciri khasnya sendiri yang membedakannya dari dua jenis pelaksanaan haji lainnya. Berikut ini akan dibahas secara mendalam tentang pengertian Tamattu, tata cara pelaksanaan, serta keistimewaan yang dimiliki oleh jenis pelaksanaan ibadah haji ini.

Pengertian Tamattu

Tamattu merupakan salah satu cara pelaksanaan ibadah haji yang dapat dipilih oleh jamaah. Kata “Tamattu” sendiri berasal dari kata Arab yang berarti “menikmati” atau “memanfaatkan”. Pelaksanaan ibadah haji jenis Tamattu ini ditandai dengan menjalankan umrah terlebih dahulu pada bulan-bulan haji sebelum melaksanakan ibadah haji.

Pada pelaksanaan ibadah haji Tamattu, jamaah harus melakukan ihram terlebih dahulu untuk umrah, kemudian setelah selesai umrah, jamaah boleh melepas ihram dan memasuki kehidupan normal kembali. Jamaah akan memakai pakaian sehari-hari, melakukan semua aktivitas seperti makan, minum, dan berhubungan badan dengan pasangan, serta menggunakan minyak wangi. Setelah itu, pada waktu yang telah ditentukan jamaah akan kembali melakukan ihram untuk haji.

Tata Cara Pelaksanaan Tamattu

Bagi jamaah yang memilih untuk melaksanakan ibadah haji Tamattu, terdapat beberapa tata cara yang harus diikuti. Berikut adalah tahapan-tahapan dalam pelaksanaan ibadah haji Tamattu:

  1. Menyediakan bekal perjalanan: Jamaah disarankan untuk menyediakan bekal perjalanan yang cukup untuk menjalankan ibadah haji. Bekal perjalanan ini meliputi pakaian, perlengkapan shalat, serta makanan dan minuman.
  2. Berangkat menuju Tanah Suci: Setelah menyediakan bekal perjalanan, jamaah kemudian berangkat menuju Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji. Jamaah biasanya akan terlebih dahulu singgah di Kota Makkah untuk melaksanakan umrah.
  3. Melaksanakan Umrah: Setelah sampai di Kota Makkah, jamaah akan melakukan ibadah umrah terlebih dahulu. Umrah dilaksanakan dengan mengenakan pakaian ihram, melakukan thawaf di sekitar Ka’bah, serta sa’i di antara Safa dan Marwah.
  4. Melepas Ihram: Setelah selesai umrah, jamaah boleh melepas ihram dan kembali menggunakan pakaian sehari-hari. Jamaah dapat melakukan aktivitas seperti makan, minum, dan berhubungan badan dengan pasangan.
  5. Kembali Ikhram untuk Haji: Pada waktu yang telah ditentukan, jamaah kembali melakukan ihram untuk melaksanakan ibadah haji. Jamaah akan memasuki masa ihram dan melakukan seluruh ritual ibadah haji yang telah ditentukan.

Keistimewaan Tamattu

Pelaksanaan ibadah haji Tamattu memiliki keistimewaan tersendiri dibandingkan dengan dua jenis pelaksanaan haji lainnya, yaitu Ifrad dan Qiran. Berikut ini beberapa keistimewaan yang dimiliki oleh pelaksanaan ibadah haji Tamattu:

  1. Fleksibilitas: Salah satu keistimewaan Tamattu adalah fleksibilitas yang dimilikinya. Jamaah yang memilih Tamattu dapat terlebih dahulu menjalankan umrah dan melepas ihram sebelum kembali melakukan ihram untuk haji. Hal ini memberikan kemudahan bagi jamaah untuk menikmati umrah tanpa terburu-buru.
  2. Memperoleh pahala dua ibadah sekaligus: Dengan memilih Tamattu, jamaah dapat memperoleh pahala dua ibadah sekaligus, yaitu umrah dan haji. Jamaah akan mendapatkan pahala umrah setelah menyelesaikan umrah, dan mendapatkan pahala haji setelah menyelesaikan haji.
  3. Memungkinkan untuk kembali ke kehidupan normal: Setelah menyelesaikan umrah, jamaah boleh melepas ihram dan kembali ke kehidupan normal. Jamaah dapat menggunakan pakaian sehari-hari, makan dan minum seperti biasa, serta berhubungan badan dengan pasangan. Hal ini memberikan kenyamanan bagi jamaah sebelum melanjutkan ibadah haji.

Kesimpulan

Tamattu merupakan salah satu jenis pelaksanaan ibadah haji yang dapat dipilih oleh jamaah. Pelaksanaan ibadah haji Tamattu ditandai dengan menjalankan umrah terlebih dahulu sebelum melaksanakan ibadah haji. Tata cara pelaksanaan Tamattu meliputi menyediakan bekal perjalanan, berangkat menuju Tanah Suci, melaksanakan umrah, melepas ihram, dan kembali ikhram untuk haji. Keistimewaan Tamattu antara lain fleksibilitas, memperoleh pahala dua ibadah sekaligus, dan memungkinkan untuk kembali ke kehidupan normal setelah umrah. Dengan memahami pengertian dan tata cara pelaksanaan Tamattu, jamaah diharapkan dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan mendapatkan pahala yang besar.

Baca Juga:  Pengertian Anak Menurut Undang Undang: Definisi dan Penjelasan Lengkap Menurut Ahli

Taufik

Geograf.id merupakan situs berita dan informasi terbaru saat ini. Kami menyajikan berita dan informasi teknologi yang paling update.
Back to top button