Pendahuluan
Cerita sejarah merupakan bagian penting dari kehidupan manusia. Melalui cerita sejarah, kita bisa belajar dari pengalaman masa lalu dan memahami bagaimana peristiwa-peristiwa tersebut membentuk dunia kita saat ini. Namun, tak semua cerita sejarah ditulis dengan tujuan yang sama. Berdasarkan tujuannya, cerita sejarah dapat diidentifikasi menjadi dua yaitu.
1. Cerita Sejarah dengan Tujuan Edukasi
Cerita sejarah dengan tujuan edukasi bertujuan untuk memberikan pembelajaran kepada pembacanya. Cerita sejarah jenis ini menjelaskan peristiwa-peristiwa masa lalu secara mendalam dan menggali informasi yang relevan untuk disampaikan kepada generasi masa kini. Tujuan utama dari cerita sejarah ini adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang sejarah bangsa dan peradaban manusia.
Contoh-contoh: Di Indonesia, cerita sejarah dengan tujuan edukasi seringkali ditemukan dalam buku sekolah yang menjelaskan secara rinci perjalanan sejarah bangsa Indonesia, mulai dari masa prasejarah hingga kemerdekaan. Selain itu, museum-museum sejarah juga sering menggunakan cerita sejarah dengan tujuan edukasi untuk memberikan informasi kepada pengunjung.
Cerita sejarah dengan tujuan edukasi juga bisa ditemukan dalam film-film dokumenter atau acara televisi yang berusaha mengajarkan penontonnya tentang peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah dunia. Dengan tujuan tersebut, cerita sejarah menjadi alat penting dalam proses pendidikan sejarah.
2. Cerita Sejarah dengan Tujuan Hiburan
Di sisi lain, cerita sejarah juga seringkali digunakan sebagai hiburan. Cerita sejarah dalam bentuk ini seringkali menggabungkan fakta sejarah dengan imajinasi untuk menciptakan plot yang menarik dan menghibur. Cerita sejarah dengan tujuan hiburan seringkali mengutamakan kisah dramatis atau romantis dari masa lalu, meskipun seringkali tidak sepenuhnya akurat secara historis.
Contoh-contoh: Novel sejarah, film-film Hollywood, dan acara televisi seperti Game of Thrones adalah contoh cerita sejarah dengan tujuan hiburan. Meskipun settingnya berdasarkan periode sejarah tertentu, tetapi cerita-cerita ini seringkali mengubah fakta-fakta sejarah untuk kepentingan dramatisasi dan hiburan.
Musikal-musikal seperti Hamilton yang mengisahkan kehidupan Alexander Hamilton, atau Les Misérables yang berlatar belakang Revolusi Prancis, juga merupakan contoh-cotoh cerita sejarah dengan tujuan hiburan yang sangat populer di kalangan masyarakat saat ini.
Kesimpulan
Dari paparan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa cerita sejarah dapat diidentifikasi menjadi dua yaitu: cerita sejarah dengan tujuan edukasi dan cerita sejarah dengan tujuan hiburan. Dua jenis cerita sejarah ini memiliki peran yang penting dalam membangun pemahaman dan apresiasi terhadap sejarah manusia. Dengan memahami perbedaan dan tujuan dari kedua jenis cerita sejarah ini, kita bisa lebih bijaksana dalam memahami dan menilai cerita sejarah yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini dapat membantu pembaca untuk lebih memahami pentingnya cerita sejarah dalam berbagai konteks. Terima kasih.