Al Qur’an adalah kitab suci umat Islam yang menjadi pedoman hidup dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Sikap yang tepat terhadap ayat-ayat Al Qur’an sangat penting agar dapat memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya. Berikut ini adalah beberapa sikap yang tepat terhadap ayat Al Qurʼan:
1. Tadabbur
Tadabbur merupakan sikap merenungkan dan memikirkan ayat-ayat Al Qur’an dengan seksama. Tidak hanya membaca secara sekilas, tapi juga memahami makna yang terkandung di dalamnya. Tadabbur memungkinkan seseorang untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran-ajaran Al Qur’an.
2. Taat
Taat terhadap ayat-ayat Al Qur’an berarti menjalankan ajaran-ajaran yang terdapat di dalamnya. Sebagai seorang Muslim, penting untuk mentaati perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya sebagaimana yang tercantum di dalam Al Qur’an. Dengan berusaha untuk taat, seseorang akan mendapatkan keberkahan dan kebahagiaan di dunia maupun di akhirat.
3. Tawakkal
Tawakkal berarti bertawakal kepada Allah dalam setiap keadaan. Ketika seseorang merasa kesulitan atau bingung, membaca ayat-ayat Al Qur’an dan bertawakal kepada Allah dapat memberikan ketenangan dan kekuatan. Mengingat bahwa segala sesuatu sudah ditentukan oleh Allah, dan kita hanya perlu berserah diri kepada-Nya.
4. Teguh
Teguh dalam menjalankan ajaran Al Qur’an adalah sikap yang sangat penting. Ketika kita dihadapkan pada godaan atau cobaan, menjaga kesucian hati dan memegang teguh prinsip-prinsip Al Qur’an akan menjadi penuntun yang baik. Dengan teguh, seseorang akan mampu melewati berbagai ujian kehidupan dengan kemantapan iman.
5. Tajalli
Tajalli merupakan sikap yang memungkinkan seseorang merasakan kehadiran Allah melalui ayat-ayat-Nya. Dengan merenungi ayat-ayat Al Qur’an, seseorang akan merasakan keajaiban dan kebesaran-Nya dalam setiap detik kehidupan. Tajalli juga akan membawa seseorang pada tingkat keimanan yang lebih tinggi.
6. Tafakkur
Tafakkur berarti merenungkan ciptaan Allah dan memikirkan kebesaran-Nya. Dalam Al Qur’an, banyak ayat yang mengajak manusia untuk memikirkan keajaiban alam semesta dan ciptaan Allah. Dengan tafakkur, seseorang akan semakin mengagumi keagungan Allah dan merasa lebih dekat dengan-Nya.
7. Tidak Terburu-buru
Tidak terburu-buru dalam memahami dan mengamalkan ayat-ayat Al Qur’an merupakan sikap yang bijaksana. Sebelum mengambil kesimpulan atau tindakan, sebaiknya kita memahami ayat tersebut secara menyeluruh dan mendalam. Dengan tidak terburu-buru, kita akan terhindar dari kesalahan dan kesalahpahaman dalam menjalankan ajaran Al Qur’an.
8. Tawadhu
Tawadhu merupakan sikap rendah hati dan tidak sombong dalam menghadapi ayat-ayat Al Qur’an. Kita harus selalu merasa rendah diri di hadapan Allah dan tidak menyombongkan diri atas kebaikan yang telah dilakukan. Dengan tawadhu, seseorang akan mendapat rahmat dan keberkahan dari Allah.
9. Taubat
Taubat adalah sikap untuk memohon ampun kepada Allah atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Ketika kita menyadari kesalahan yang telah terjadi, segera bertaubat dan memperbaiki diri merupakan langkah yang tepat. Al Qur’an mengajarkan pentingnya taubat dan kesungguhan dalam bertaubat kepada-Nya.
10. Teguran
Teguran dari ayat-ayat Al Qur’an harus diterima dengan hati yang lapang dan terbuka. Jika merasa tersinggung atau terhina, sebaiknya merenungkan kembali maksud dari teguran tersebut dan belajar untuk memperbaiki diri. Dengan menerima teguran, seseorang akan menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih dekat dengan Allah.
Demikianlah beberapa sikap yang tepat terhadap ayat Al Qur’an. Sebagai umat Muslim, penting bagi kita untuk selalu menjaga sikap dan perilaku kita agar senantiasa sesuai dengan ajaran Al Qur’an. Dengan mengamalkan sikap yang tepat terhadap ayat-ayat-Nya, kita akan mendapatkan petunjuk dan hidayah-Nya dalam setiap langkah kehidupan.