Reklame atau iklan adalah bagian yang tak terpisahkan dalam dunia bisnis. Iklan merupakan sarana penting untuk memperkenalkan produk atau layanan kepada masyarakat luas. Namun, dalam membuat iklan, ada beberapa syarat yang harus diperhatikan agar iklan yang dibuat efektif dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Berikut adalah syarat-syarat yang harus diperhatikan dalam membuat reklame:
1. Sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan
Syarat pertama yang harus dipenuhi dalam membuat reklame adalah kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pemerintah memiliki aturan-aturan yang mengatur tentang pembuatan reklame agar tidak melanggar norma-norma yang berlaku. Misalnya, dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, diatur mengenai larangan dalam praktek perdagangan yang tidak sehat, salah satunya adalah iklan yang menyesatkan atau membingungkan konsumen.
Hal ini juga terkait dengan keberadaan Badan Pengawas Reklame Indonesia (Bapera) yang memantau dan mengatur iklan-iklan yang ada di Indonesia. Pastikan iklan yang Anda buat tidak melanggar aturan yang ditetapkan oleh Bapera agar terhindar dari sanksi yang mungkin diberikan.
2. Kepatuhan Terhadap Etika Bisnis
Syarat kedua yang penting dalam membuat reklame adalah kepatuhan terhadap etika bisnis. Reklame yang baik harus memperhatikan aspek etika dalam bisnis. Misalnya, tidak melakukan iklan yang mengecoh atau menyesatkan, tidak menyinggung nilai-nilai sosial, agama, dan budaya, serta tidak menggunakan unsur diskriminatif dalam iklan.
Menjaga kepatuhan terhadap etika bisnis akan membantu membangun citra positif perusahaan di mata konsumen dan masyarakat luas. Selain itu, hal ini juga penting untuk memastikan bahwa iklan yang dibuat tidak menimbulkan kontroversi yang berpotensi merugikan perusahaan.
3. Konsistensi Dengan Brand Image
Syarat ketiga yang harus diperhatikan dalam membuat reklame adalah konsistensi dengan brand image perusahaan. Reklame harus mampu mencerminkan identitas dan citra perusahaan. Sebuah iklan yang baik adalah iklan yang mampu memperkuat citra perusahaan dan membangun brand awareness di mata konsumen.
Perhatikanlah bahwa pesan yang disampaikan dalam iklan harus konsisten dengan citra yang ingin dibangun oleh perusahaan. Jika perusahaan ingin dikenal sebagai brand yang ramah lingkungan, maka iklan yang dibuat harus mampu memunculkan kesan tersebut dalam benak konsumen.
4. Memperhatikan Target Audiens
Syarat keempat adalah memperhatikan target audiens. Setiap iklan harus disesuaikan dengan target pasar yang ingin dicapai. Pesan yang disampaikan dalam iklan harus mampu menarik perhatian target audiens dan memberikan manfaat atau kepuasan kepada mereka.
Sebagai contoh, jika produk atau layanan yang diiklankan ditujukan untuk remaja, maka iklan yang dibuat harus mampu memahami kebutuhan dan keinginan remaja dalam hal tampilan visual, bahasa yang digunakan, dan platform media sosial yang digunakan untuk penyebarannya.
5. Kreatif dan Inovatif
Syarat terakhir adalah kreativitas dan inovasi dalam pembuatan iklan. Iklan yang kreatif dan inovatif cenderung lebih mudah menarik perhatian dan mengingatkan konsumen. Berikanlah sentuhan kreatif dalam penyampaian pesan iklan agar dapat membedakan iklan perusahaan Anda dengan pesaing.
Cobalah untuk berpikir di luar kotak dalam membuat iklan, gunakan konsep dan ide-ide segar yang dapat menciptakan kesan yang mendalam di pikiran konsumen. Namun, tetap perhatikan bahwa kreativitas harus selaras dengan nilai-nilai perusahaan dan tidak melanggar aturan hukum yang berlaku.
Kesimpulan
Dalam membuat iklan atau reklame, ada beberapa syarat yang harus diperhatikan agar iklan yang dihasilkan dapat efektif dalam mencapai tujuannya. Kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan, kepatuhan terhadap etika bisnis, konsistensi dengan brand image, perhatian terhadap target audiens, dan kreativitas serta inovasi adalah beberapa syarat yang tidak boleh diabaikan.
Dengan memperhatikan syarat-syarat tersebut, diharapkan iklan yang dibuat dapat memberikan dampak positif bagi perusahaan dan mendukung keberhasilan pemasaran produk atau layanan yang ditawarkan.
