Pengenalan
Surat merupakan salah satu bentuk komunikasi tertulis yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Surat biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi, permintaan, atau bahkan ungkapan perasaan kepada penerima. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat surat dengan baik dan benar.
Langkah-langkah Membuat Surat
Persiapan
Langkah pertama dalam membuat surat adalah melakukan persiapan. Pertama, tentukan jenis surat yang akan kamu buat, apakah surat pribadi, surat resmi, atau surat bisnis. Setelah itu, tentukan juga penerima surat dan alamat lengkapnya. Persiapkan juga kertas, pulpen, dan perangko jika kamu akan mengirim surat via pos.
Mulai dengan Pengantar
Setelah persiapan selesai, mulailah surat dengan menuliskan pengantar. Cantumkan tanggal penulisan surat, kemudian tuliskan alamat penerima surat di sebelah kanan atas. Di bawahnya, tulis alamat pengirim surat.
Isi Surat
Isi surat haruslah jelas, ringkas, dan to the point. Tuliskan informasi atau pesan yang ingin kamu sampaikan dengan jelas. Gunakan paragraf pendek agar mudah dipahami oleh penerima surat.
Penutup
Setelah isi surat selesai, sampaikan penutup dengan sopan. Misalnya, “Demikian surat ini saya buat, terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya”. Jangan lupa tanda tangan di bawah penutup.
Penyusunan Lampiran (Jika Diperlukan)
Jika surat kamu membutuhkan lampiran, misalnya dokumen penting atau bukti-bukti lainnya, sertakan lampiran tersebut di dalam amplop surat sebelum surat dikirim.
Pengecekan Kembali
Sebelum mengirim surat, pastikan untuk mengecek kembali isinya. Periksa kesalahan penulisan, pastikan alamat penerima surat sudah benar, dan pastikan lampiran surat sudah lengkap. Hal ini penting untuk memastikan surat yang dikirim dapat diterima dengan baik.
Contoh Surat yang Sering Dibuat
1. Surat Lamaran Kerja
Surat lamaran kerja merupakan surat yang dibuat oleh seseorang yang ingin melamar pekerjaan ke suatu perusahaan atau instansi. Isi surat lamaran kerja harus mencantumkan identitas diri, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan alasan mengapa kamu cocok untuk posisi yang dilamar. Jangan lupa lampirkan CV dan dokumen pendukung lainnya.
2. Surat Izin Sekolah
Surat izin sekolah biasanya dibuat oleh orang tua atau wali murid untuk memberikan izin kepada anaknya untuk tidak masuk sekolah. Isi surat izin sekolah harus mencantumkan alasan tidak masuk sekolah, tanggal izin, dan nama lengkap murid beserta kelasnya. Surat ini biasanya dikirimkan kepada guru atau kepala sekolah.
3. Surat Undangan
Surat undangan digunakan untuk mengundang seseorang untuk hadir dalam acara tertentu. Isi surat undangan harus mencantumkan detail acara, tanggal, waktu, dan tempat acara berlangsung. Pastikan juga mencantumkan informasi RSVP untuk memudahkan pengaturan acara.
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat membuat surat dengan baik dan benar. Pastikan selalu memperhatikan tata cara penulisan surat yang sesuai dengan jenisnya, baik itu surat pribadi, surat resmi, atau surat bisnis. Perhatikan juga pemilihan kata dan penyusunan kalimat agar suratmu mudah dipahami oleh penerima. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang sedang belajar cara membuat surat.
