Melamar kerja lewat email menjadi salah satu cara yang umum dilakukan oleh para pencari kerja yang ingin mengirimkan lamaran secara cepat dan efisien. Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun email lamaran kerja agar dapat menarik perhatian dari pihak perusahaan. Berikut adalah langkah-langkah dan tips yang dapat Anda ikuti dalam mengirimkan lamaran kerja lewat email.
1. Menyusun Subject Email yang Menarik
Subject email merupakan bagian pertama yang akan dilihat oleh penerima email. Oleh karena itu, pastikan untuk menyusun subject email yang menarik dan relevan dengan posisi yang dilamar. Gunakan kata-kata kunci yang spesifik dan singkat agar penerima email tertarik untuk membuka email Anda.
Berikut contoh subject email yang baik: “Lamaran Pekerjaan: Marketing Executive dengan Pengalaman 2 Tahun”
2. Menyertakan Informasi Kontak yang Jelas
Sebelum memulai isi dari email lamaran, pastikan untuk menyertakan informasi kontak Anda secara lengkap di bagian atas email. Informasi kontak ini meliputi nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email yang aktif. Dengan menyertakan informasi kontak yang jelas, pihak perusahaan akan lebih mudah menghubungi Anda untuk proses selanjutnya.
3. Menyampaikan Salam Pembuka yang Sopan
Setelah menyertakan informasi kontak, sampaikan salam pembuka yang sopan kepada penerima email. Misalnya, gunakan salam pembuka seperti “Salam Sejahtera,” diikuti dengan nama penerima email jika Anda mengetahui siapa yang akan menerima lamaran Anda.
4. Menyampaikan Tujuan Lamaran dalam Paragraf Perkenalan
Pada bagian awal email, sampaikan tujuan Anda dalam melamar pekerjaan secara singkat dan jelas. Jelaskan posisi yang dilamar dan mengapa Anda tertarik untuk bergabung dengan perusahaan tersebut. Gunakan paragraf singkat namun padat untuk menjelaskan motivasi dan minat Anda terhadap posisi tersebut.
5. Menyertakan Riwayat Pendidikan dan Pengalaman Kerja
Setelah menyampaikan tujuan lamaran, lanjutkan dengan menyertakan riwayat pendidikan dan pengalaman kerja Anda. Urutkan informasi mengenai pendidikan terakhir yang Anda tempuh beserta gelar yang diperoleh, serta pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar. Jelaskan secara singkat peran dan tanggung jawab Anda di posisi sebelumnya serta pencapaian yang telah Anda raih.
6. Menyertakan Lampiran CV dan Portofolio
Pastikan untuk menyertakan lampiran berupa Curriculum Vitae (CV) dan portofolio (jika diperlukan) dalam email lamaran Anda. Lampiran ini akan membantu pihak perusahaan untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai kualifikasi dan pengalaman Anda. Pastikan untuk menyertakan lampiran dalam format yang mudah dibuka dan diakses oleh penerima email.
7. Menyertakan Ucapan Terima Kasih dan Penutup yang Sopan
Sebelum mengakhiri email lamaran, jangan lupa untuk menyampaikan ucapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk melamar pekerjaan di perusahaan tersebut. Sertakan juga kalimat penutup yang sopan seperti “Hormat saya,” diikuti dengan nama lengkap Anda. Tandatangani email dengan nama lengkap dan informasi kontak yang jelas.
8. Mengirimkan Email dalam Waktu yang Tepat
Terakhir, pastikan untuk mengirimkan email lamaran kerja dalam waktu yang tepat. Usahakan untuk mengirimkan email di hari dan jam kerja agar email Anda dapat segera ditanggapi oleh pihak perusahaan. Hindari mengirimkan email pada malam hari atau hari libur karena dapat mengurangi peluang respon dari penerima email.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda diharapkan dapat menyusun email lamaran kerja yang menarik dan profesional. Selamat mencoba dan semoga berhasil dalam proses melamar pekerjaan melalui email!
