Emas dan kuningan adalah dua logam yang sering digunakan dalam perhiasan dan barang-barang berharga lainnya. Emas dikenal sebagai logam berharga yang memiliki nilai tinggi, sedangkan kuningan adalah paduan dari tembaga dan seng yang memiliki penampilan yang mirip dengan emas. Oleh karena itu, seringkali orang sulit membedakan antara emas asli dan kuningan. Berikut ini adalah cara-cara yang bisa digunakan untuk membedakan emas asli dengan kuningan.
1. Melihat Warna
Salah satu cara termudah untuk membedakan emas asli dengan kuningan adalah dengan melihat warnanya. Emas asli memiliki warna kuning yang khas dan tidak akan berubah seiring waktu. Sedangkan kuningan memiliki warna yang sedikit lebih kuning kecoklatan daripada emas. Jika perhiasan tersebut mulai memudar dan warnanya berubah menjadi hijau atau kehitaman, kemungkinan besar itu adalah kuningan dan bukan emas asli.
2. Menguji dengan Magnet
Emas adalah logam yang tidak bereaksi dengan magnet, sedangkan kuningan dapat sedikit tereaksi dengan magnet karena mengandung tembaga. Anda dapat mencoba menguji perhiasan tersebut dengan menggunakan magnet. Jika perhiasan tersebut tertarik oleh magnet, itu kemungkinan besar adalah kuningan. Namun, jika tidak ada reaksi sama sekali, itu adalah emas asli.
3. Menimbang Perhiasan
Selain melihat warna dan menguji dengan magnet, cara lain yang bisa dilakukan untuk membedakan emas asli dengan kuningan adalah dengan menimbang perhiasan tersebut. Emas memiliki berat jenis yang lebih tinggi daripada kuningan, sehingga emas akan terasa lebih berat jika dibandingkan dengan perhiasan yang terbuat dari kuningan dengan ukuran yang sama. Anda dapat menggunakan timbangan yang akurat untuk mengetahui berat sebenarnya dari perhiasan tersebut.
4. Melakukan Uji Asam Nitrat
Jika Anda masih ragu dengan cara-cara sebelumnya, Anda juga dapat melakukan uji asam nitrat untuk memastikan keaslian emas. Caranya adalah dengan meneteskan sedikit asam nitrat ke permukaan perhiasan. Jika perhiasan tersebut berubah warna menjadi hijau, itu adalah kuningan. Namun, jika tidak ada reaksi sama sekali, itu adalah emas asli.
5. Mengecek Cap atau Tanda Kelayakan
Sebagian besar perhiasan emas asli akan memiliki cap atau tanda kelayakan yang menandakan kadar emas yang digunakan. Di Indonesia, biasanya cap emas asli akan memiliki tanda angka yang menunjukkan kadar emas tersebut (misalnya 750 untuk emas 75% atau 18 karat). Jika perhiasan tersebut tidak memiliki cap atau tanda kelayakan, kemungkinan besar itu bukan emas asli.
6. Mencari Sertifikat Keaslian
Jika Anda membeli perhiasan emas di toko perhiasan atau butik resmi, pastikan untuk meminta sertifikat keaslian dari perhiasan tersebut. Sertifikat keaslian akan memberikan informasi yang jelas mengenai kadar emas, berat, dan nilainya. Dengan memiliki sertifikat keaslian, Anda dapat lebih yakin bahwa perhiasan tersebut adalah emas asli.
7. Menggunakan Jasa Ahli
Jika Anda masih merasa ragu atau tidak yakin dengan cara-cara di atas, Anda juga dapat menggunakan jasa ahli untuk memeriksa keaslian perhiasan tersebut. Ahli gemologi atau ahli perhiasan akan dapat membantu Anda untuk melakukan uji keaslian yang lebih akurat menggunakan peralatan khusus.
Dengan mengetahui cara-cara di atas, Anda diharapkan dapat membedakan antara emas asli dan kuningan dengan lebih mudah. Penting untuk selalu teliti dan jeli ketika membeli perhiasan emas untuk menghindari penipuan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari informasi mengenai cara membedakan emas asli dengan kuningan.
