Sholat istikharah merupakan sholat sunnah yang dikerjakan ketika seseorang hendak mengambil keputusan penting dalam hidupnya. Sholat ini dilakukan dengan niat dan doa khusus, sebelum akhirnya meminta petunjuk dari Allah SWT. Berikut adalah panduan lengkap tentang cara sholat istikharah yang bisa kamu praktikkan.
1. Niat Sholat Istikharoh
Seperti sholat sunnah lainnya, sholat istikharah juga harus dimulai dengan niat yang ikhlas dan tulus. Niat ini penting dalam menentukan tujuan sholat yang akan dilakukan. Niat sholat istikharah haruslah dilakukan dalam hati, tanpa diucapkan secara lisan.
2. Waktu Sholat Istikharoh
Sholat istikharah bisa dilakukan kapan saja, kecuali pada waktu yang diharamkan untuk sholat. Namun, waktu yang dianjurkan untuk sholat istikharah adalah pada malam hari setelah sholat Isya hingga sebelum waktu sholat Subuh dimulai. Jika tidak memungkinkan, sholat istikharah juga bisa dilakukan pada waktu-waktu lain.
3. Tata Cara Sholat Istikharoh
Berikut adalah langkah-langkah tata cara sholat istikharah yang harus kamu ikuti:
- Bersuci dengan melakukan wudhu atau mandi junub.
- Sujud Tilawah dua rakaat sebagai pengganti sholat fardhu yang terlewat.
- Kemudian, berdiri untuk melaksanakan sholat istikharah sebanyak dua rakaat.
- Pada rakaat pertama, setelah membaca Al-Fatihah, bacalah surat Al-Kafirun. Sedangkan pada rakaat kedua, bacalah surat Al-Ikhlas.
- Setelah salam, bacalah doa istikharah yang bisa ditemukan dalam kitab doa atau menggunakan doa yang umum dipakai.
- Terakhir, berdoalah kepada Allah dengan niat dan keyakinan bahwa segala sesuatu ditentukan oleh-Nya.
4. Doa Sholat Istikharoh
Doa istikharah merupakan doa khusus yang dibaca setelah menyelesaikan sholat istikharah. Berikut adalah contoh doa istikharah yang bisa kamu baca:
اَللّٰهُمَّ إِنِّى استَخيرُكَ بِعِلْمِكَ وَاَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ وَاَسَْألُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ ۭ۠ۜۖۤ فَاِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ اَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلاَ اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ۭ۠ۜۖۤ اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ خَيْرٌ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى أَوْ قَالَ عَاجِلِ أَمْرِى وَآخِرِهِ فَاقْدُرْهُ لِى وَيَسِّرْهُ لِي ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى أَوْ قَالَ فِى عَاجِلِ أَمْرِى وَآخِرِهِ فَاصْرِفْهُ عَنِّى وَاصْرِفْنِى عَنْهُ وَاقْدُرْ لِى الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِى
Setelah membaca doa istikharah, sebaiknya juga menyertakan doa tambahan sesuai keinginan dan kebutuhan pribadi.
5. Tanda-tanda Istikharah Diterima
Setelah melakukan sholat istikharah dan meminta petunjuk kepada Allah, tidak jarang seseorang merasa kebingungan dalam menafsirkan jawaban dari-Nya. Berikut adalah beberapa tanda-tanda yang bisa menjadi pertanda bahwa istikharah telah diterima:
- Dirasa hati tenang dengan keputusan yang akan diambil.
- Mendapat kesempatan atau kemudahan dalam melaksanakan keputusan tersebut.
- Mendapat gambaran atau petunjuk yang mengarah pada keputusan tertentu.
Jika seseorang belum mendapatkan tanda-tanda tersebut, sebaiknya diperbanyak doa dan istighfar serta meminta petunjuk kepada Allah kembali.
6. Kesimpulan
Sholat istikharah merupakan salah satu cara untuk meminta petunjuk kepada Allah dalam mengambil keputusan penting. Dengan melaksanakan sholat ini secara ikhlas dan tulus, serta memanjatkan doa istikharah dengan penuh keyakinan, diharapkan seseorang akan mendapatkan petunjuk yang terbaik dari Allah SWT.
Selalu ingat untuk selalu berdoa dan bergantung kepada-Nya dalam setiap langkah hidup yang akan diambil. Semoga panduan tentang cara sholat istikharah ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
