Rahasia Menulis Footnote Ibid yang Tepat: Trik Tersembunyi untuk Eksplorasi yang Lebih Profesional!

Pendahuluan

Footnote Ibid merupakan istilah yang sering digunakan dalam penulisan karya ilmiah seperti skripsi, tesis, dan disertasi. Footnote adalah catatan kaki yang berfungsi sebagai referensi atau penjelasan tambahan mengenai informasi yang disajikan dalam teks utama. Sedangkan Ibid adalah singkatan dari bahasa Latin yaitu ibidem yang artinya “di tempat yang sama”.

Kenapa Footnote Ibid Penting?

Penulisan footnote Ibid memiliki kegunaan yang penting dalam karya ilmiah, yaitu:

  • Memberikan rujukan yang jelas terhadap sumber informasi yang digunakan
  • Menghindari tudingan atau dugaan plagiatisme
  • Menunjukkan ketepatan dan ketelitian dalam mengutip sumber

Langkah-Langkah Menulis Footnote Ibid

1. Tentukan Gaya Footnote yang Digunakan

Sebelum menulis footnote Ibid, pastikan kamu sudah menentukan gaya penulisan footnote yang akan digunakan, seperti APA (American Psychological Association), MLA (Modern Language Association), Chicago, atau Harvard. Setiap gaya memiliki aturan penulisan footnote yang berbeda.

2. Identifikasi Sumber yang akan Di-Footnote-kan

Sebelum mencantumkan footnote Ibid, pastikan kamu sudah mengidentifikasi sumber yang akan di-footnote-kan. Pastikan informasi mengenai sumber tersebut sudah lengkap, mulai dari judul, nama penulis, tahun terbit, halaman, dan lain sebagainya.

3. Tulis Footnote Pertama

Saat pertama kali mengutip sumber, tulis footnote seperti biasa sesuai dengan gaya penulisan yang digunakan. Misalnya untuk gaya APA:

Penulis, Tahun, Judul Buku, Halaman.

4. Menulis Footnote Ibid

Untuk menuliskan footnote Ibid, pertama-tama pastikan sumber yang sama akan diacu kembali pada footnote selanjutnya. Jika sumber yang sama akan diacu kembali, cukup tulis Ibid diikuti dengan halaman yang sesuai. Contoh:

Ibid, Halaman.

5. Penggunaan Op.Cit dan Loc.Cit

Selain menggunakan Ibid, dalam penulisan footnote kadang juga digunakan Op.Cit (opere citato) yang artinya “dalam karya yang telah disebutkan” dan Loc.Cit (loco citato) yang artinya “dalam tempat yang telah disebutkan”. Penulisan Op.Cit digunakan untuk merujuk pada karya yang sama namun halaman berbeda, sedangkan Loc.Cit digunakan untuk merujuk pada karya yang sudah disebutkan sebelumnya.

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu akan mampu menulis footnote Ibid dengan benar dan sesuai dengan aturan yang berlaku dalam penulisan karya ilmiah. Penulisan footnote Ibid yang baik akan meningkatkan kualitas dan validitas karya ilmiah yang kamu buat.

Baca Juga:  Cara Menggunakan Socialspy Whatsapp

Syerly

Geograf.id merupakan situs berita dan informasi terbaru saat ini. Kami menyajikan berita dan informasi teknologi yang paling update.
Back to top button